Kupandangi Langitku Malam Ini
Wajahnya Meredup Pucat pasi
Tak Ada Bintang Yang Menyinari Keindahannya
Hanya Kelam Dan Hitam Nampak Adanya
Ada Apa Dengan Langitku.....
Apakah Yang Membuatnya Begitu Berduka
Adakah Aku Atau Siapa...???
Kini....
Wajah Murung Penuh Duka Mulai Memerah
Tak Biasa Langitku Yang Begitu Indah Dan Ramah
Berubah Menjadi Teramat Murka
Suara Gemuruhnya Menakuti Hati Setiap Insan Manusia
Bagai Suara Juta'an Bom Yang Diturunkan Dari Nya
Dia Mulai Meneteskan Air Matanya
Tetes Demi Tetes Kau Turunkan Bak Peluru Yang DiHujamkan Ke Muka Bumi
Sebegitu Dalamkah Luka Yang Kau Rasakan Wahai Langitku...?
Apakah Yang Membuatku Hinga Semurka Ini...?
Kau Tak Kunjung Meredam Dan Semakin Menggarang.
Mungkinkah Ulah Penjagal Kacangan Yang Telah Merampas Hutan-hutanmu
Ataukah Sampah Polusi Dari Mesin-mesin Raksasa Hasil Ciptaan Tangan Manusia
Adakah Itu Semua Yang Membuatmu Murka
Kuingin Kau Nampakkkan Wajah Ramahmu Lagi,
Mungkinkah Masih Bisa Kulihat Nanti...
0 Comment:
Post a Comment